DL /17022022/Solo

----- Putaran turnamen sepakbola antarwartawan Indonesia di Piala Gibran SIWO PWI I/2022 hari ini mencapai puncaknya. Dua tim kuat bertemu di final, Jawa Timur dan DKI Jakarta akan menunjukkan siapa yang terbaik di stadion Sriwedari Solo, Kamis 17 Februari 2022 pukul 16.00 wib.

Tim SIWO Jawa Timur yang memang menarget juara di turnamen ini secara langsung mengutarakan bahwa semua sudah dipersiapkan untuk di partai final ini sebagai klimaksnya.

Duet manajer tim SIWO PWI Jawa Timur, Ahmad Riyadh dan Amir Burhanudin memberi pesan pada skuadnya sebelum bertanding melawan SIWO PWI DKI Jakarta agar seluruh pemain menjaga kondisi kesehatan dan tetap fokus pada pertandingan final.

“Lupakan hasil pertandingan kemarin, sekarang konsentrasi pada laga pamungkas, jaga kesehatan, tetap santai dan nggak perlu beban,"ujarnya.

Ia juga mengingatkan para pemainnya agar tidak jumawa, dan meremehkan kekuatan SIWO PWI DKI Jakarta. "Saya merasakan atmosfir yang bagus di para pemain dan ofisial SIWO PWI Jatim, kami senang tapi tidak terlalu senang, bersemangat tapi tidak terlalu bersemangat," sambung manajer Ahmad Riyadh.

Sementara itu, Amir Burhanudin mengapresiasi perjuangan SIWO PWI Jatim hingga ke final Piala Gibran ini.”Secara keseluruhan kami lolos dengan hasil yang sangat, sangat bagus. SIWO PWI Jatim  harus terus maju. Kami butuh performa dan mental yang terbaik pada final nanti," tegas Amir.

Jawa Timur menembus partai final di Turnamen Piala Gibran 2022 di Solo ini setelah di partai semifinal, menundukkan SIWO PWI Riau dengan skor 2-1 di Stadion Sriwedari, Solo, Rabu, 16 Februari 2022 sore.

Sore ini Jawa Timur akan menghadapi DKI Jakarta yang pada partai semifinal lainnya, menang atas SIWO PWI Jateng dengan skor tipis 1-0.

DKI Siap Tempur

SIWO DKI Jakarta dengan penuh semangat akan bermain all-out karena ini pertandingan terakhir dan paling ditunggu-tunggu dan diperjuangkan. Kedua tim ternyata sudah bertemu untuk kesekian kalinya.

“Kami sudah beberapa kali bertemu Jawa Timur baik di Piala SIWO maupun di Porwanas. Ketika Porwanas 2016, kami kalah 0-1 di semifinal lawan Jawa Timur. Dan saat ini Liga SIWO tahun 2013 Jatim kalah adu penalti dengan kami. Jadi intinya kami siap tempur dengan segala yang ada pada kami,” Ujar Agus, dalam kapasitasnya sebagai Ketua SIWO DKI Jakarta.

Agus menambahkan bahwa timnya akan menekan sejak awal pertandingan, serta memberikan penjagaan daerah dengan zona marking yang ketat. “Anak-anak sudah on fire. Kami optimis kali ini adalah harinya kami,” ungkap Agus.

Sementara salah satu pemain SIWO DKI Jakarta, Iskandar, menegaskan bahwa dalam pertandingan kali ini DKI akan membuat revans semifinal Porwanas 2016 dan akan memenangkan pertandingan ini.

“Kami sudah mengerti kelemahan dan kelebihan Jawa Timur, karena kami beberapa kali juga bertemu di babak-babak penting. Kami ingin buat revans. Dan anak-anak sudah bertekad bulat untuk menang dan main sebaik mungkin kali ini,” katanya.  (don)